Selasa, 16 Maret 2010

cara mengembalikan data yang hilang

CARA MENGEBALIKAN DATA YANG HILANG SETELAH DI SCAN


1. Unduhlah file gdb ntfs kalo file systemnya ntfs, dan gdb fat kalo file systemnya fat (lebih aman kalau unduh dua-duanya). bisa diunduh di http://www.runtime.org/data-recovery-software.htm .

2. Kalau udah install gdb bukan di direktori/hardisk yang akan dikembalikan datanya. misalnya ada dua direktori C dan D, yang akan discan adalah direktori D, maka install gdb di C, jangan di D. OK bro ......

3. Jalankan run time getdataback. klik next aja, gdb akan menscan hardisk maupun partisi yang ada di kompie.

4. Pilih hardisk atau partisi yang datanya akan dikembalikan, pada step ini, partisi sudah kelihatan file systemnya ntfs atau FAT.

5. klik next step 2 gdb akan mulai bekerja menggali data yang hilang. Dari sini hati sudah mulai berdebar-debar, tapi tetap harus sabar karena waktunya agak lama. lebih baik ngopi dulu sambil makan snack ( kalau ada ... ) kalau ndak ada ya..... bengong aja sambil ndoweh . he...he...he...

6. Setelah itu klik next, untuk menampilkan volume data dihardisk / partisi

7. klik next .... wow !!!! data yang hilang sudah nampak. pilih file yang akan dikembalikan klik copy pada menu dibagian atas. kemudian pilih direktori tempat data akan dikembalikan klik ok.

Selasa, 09 Maret 2010

permasalahan pc

Mempunyai PC dan Periferal merupakan hal yang sudah umum pada saat ini. Sekarang hampir semua orang sudah memiiki PC sendiri, khususnya mahasiswa dan pelajar. Namun tidak banyak dari mereka yang mengetahui cara mendiagnosa PC dan periferal PC mereka jika terjadi suatu masalah. Pengetahuan dan keterampilan dalam mendiagnosa permasalahan pengoperasian PC dan periferal sangat diperlukan bagi mereka yang mempunyai PC dan periferal karena dapat menghemat biaya perbaikan dan perawatan. Untuk itulah ebook yang berjudul Mendiagnosis permasalahan pengoperasian PC dan peripheral “ ini dibuat.

Ebook dengan judul “Mendiagnosis permasalahan pengoperasian PC dan peripheral “ menguraikan tentang cara atau proses mengidentifikasi masalah pada PC dan Periferal melalui gejala yang muncul, memilah masalah berdasar-kan kelompok dan mengisolasi permasalahan.

Ebook yang berjudul “Mendiagnosis permasalahan pengoperasian PC dan peripheral “ ini terdiri dari beberapa bagian penting.

Bab 1 membahas tentang Pengenalan pesan/peringatan kesalahan saat booting pada PC melalui POST.
Bab 2 membahas tentang cara Pengenalan pesan/peringatan kesalahan saat aktifasi sistem operasi dan menjalankan aplikasi program.Memeriksa kinerja dan performanssi PC .
Bab 3 merupakan bahasan tentang Penyimpangan fungsi peralatan Input/Output
Bab 4 berisi tentang bagimana memilah masalah berdasar-kan
Bab 5 membahas tentang bagaimana mengisolasi permasalahan

dengan mendownload dan mempelajari ebook ini, anda bisa dengan mudah mendiagnosa kesalahan dan permasalahan yang terjadi pada pengperasian PC dan periferal anda.

Rabu, 03 Maret 2010

# Cara Memperbaiki PC #


Cara Memperbaiki PC


1.Restart komputer Anda.
Ini bukan lelucon. Dengan me-reboot saja sering kali akan menyelesaikan masalah. Memang disini sebenarnya sudah ada gejala-gejala masalah. Tapi kadang permasalahan itu bisa diabaikan, atau akan hilang dengan sendirinya karena proses rutin dari Windows XP.
2. Googling kesalahan.
Paste teks kesalahan ke mesin pencari Anda dan lihat hasilnya. saya biasanya hanya melakukan copy-dan-paste ketika saya mendapatkan beberapa kesalahan yang tak dapat dipahami. Dari situ kita akan mendapatkan beberapa solusi. Cobalah solusi itu dan pastikan anda menemukan solusi yang tepat dengan permasalahan Anda.
3. Kunjungi forum.
Kesalahan yang umum biasanya sudah banyak orang yang mengalaminya. Maka masalah yang menimpa anda mungkin telah terjadi kepada orang lain sebelumnya. Dan mereka telah menemukan solusi dan ia dikirim ke suatu tempat di ribuan forum online. Yang perlu
anda lakukan adalah masuk ke dalam forum-forum tersebut dan mendapatkan jawabannya.
4. Milikilah registry cleaner.
Sebuah software registry repair tool sangat penting untuk menjaga komputer Anda berjalan pada tingkat optimal. Registry cleaner akan memindai PC registri dan menghapus semua kekacauan yang telah terjadi di sana.
5. Aktifkan anti virus dan firewall.
Permasalahan akan mulai muncul saat Anda menonaktifkan antivirus atau firewall. Jika ada aplikasi yang meminta akses khusus, pastikan anda mengetahui fungsi aplikasi tersebut, jika tidak yaki ada baiknya jika Anda membatasi akses tersebut dengan firewall sehingga Ana lebih aman.
6. Ingatlah apa yang Anda lakukan apabila terjadi kesalahan.
Sekarang Anda sudah memahami atau bahkan sudah menjalankan poin-poin diatas. Yang perlukan adalah mengingatnya apabila kesalahan itu terjadi lagi. Bila perlu buatlah suat buku catatan singkat sehingga jika masalah itu terjadi lagi, Anda dapat dengan mudah mengatasinya tanpa harus mencari informasi di search engine atau ke forum.
7. Biasakan untuk melakukan backup data secara berkala.
Komputer bisa saja setiap saat atau secara berkala mengalami masalah. Pastikan bahwa ketika hal ini terjadi , Anda masih memiliki cadangan data di tempat lain yang aman.
8. Ingatlah bunyi beep.
Kebanyakan produsen BIOS memiliki kode beep untuk memberikan petunjuk mengenai penyebab kesalahan yang Anda mengalami. Kenalilah kode-kode itu. Hal ini akan menghemat waktu Anda ketika Anda harus memperbaiki kesalahan pada komputer.
9. Meminta bantuan secara remote.
Jika ada diantara teman Anda yang mempunyai kemampuan lebih di bidang komputer, mintalah mereka untuk membantu Anda untuk memperbaiki PC melalui telpon atau bisa juga dengan remote assistan. Dengan remote assistan Anda bisa melihat bagaimana dia menyelesaikan masalah di komputer anda.
10. Jika semuanya gagal, panggil teknisi untuk memperbaikinya.